Antisipasi Balap Liar dan Tawuran: Dirsamapta Polda Metro Jaya Pimpin Patroli Perintis Presisi.
Jakarta - Kombes Pol. Ahmad Zaenudin, SH.,M.H Mengatakan Kegiatan Patroli Perintis Presisi ini untuk mengantisipasi balap liar dan tawuran serta kejahatan lainnya di wilayah hukum Polda Metro Jaya pada Sabtu (01/06/24) malam.
"Polda Metro Jaya mengambil langkah proaktif dengan melaksanakan Patroli yang bertujuan untuk mencegah dan mengantisipasi kejahatan jalanan yang dapat mengancam keselamatan warga serta merusak ketenangan wilayah hukum Polda Metro Jaya."dalam keteranganya Minggu (02/06/24).
Lanjut Ahmad, Polda Metro Jaya berupaya untuk memberikan rasa aman kepada masyarakat dengan hadirnya tim Patroli Perintis Presisi terhadap kebutuhan akan keamanan yang lebih tangguh di wilayah DKI Jakarta dan Sekitarnya.
"Kegiatan patroli ini tidak hanya fokus pada pencegahan balap liar dan tawuran, tetapi juga pada kejahatan lainnya yang dapat terjadi di jalanan." Ungkapnya
ia juga menambahkan, pelaksanaan Patroli Presisi Polda Metro Jaya ini melibatkan 25 Personil diantaranya 23 Polki dan 2 Polwan dengan rute pelaksanaannya di Wilayah Jakarta Pusat Jakarta Barat dan Jakarta Selatan, Adapun hasil dalam pelaksanaan Tim Patroli 3P, Patroli Kota, Patroli Monitoring, Unit K9 dan Polwan:
- Berhasil membubarkan sekelompok pemuda yang sedang berkumpul dan sedang meminum alkohol di daerah Jakarta Selatan.
- Melakukan penangkapan kepada pemuda pelaku tawuran yang berjumlah 7 orang pemuda di daerah Kembangan pemuda tersebut lalu serahkan ke Polsek Kembangan
- Tim berhasil mengamankan barang bukti berupa senjata tajam (Celurit) berjumlah 5 buah.
Tidak Hanya itu, Dengan pendekatan yang presisi dan terencana, Patroli Perintis Presisi telah berhasil mencegah berbagai insiden yang berpotensi menjadi kejahatan jalanan dan tindak pidana.
"Patroli Perintis Presisi adalah bukti nyata dari upaya Kepolisian dalam menghadirkan keamanan yang lebih baik. Semoga dengan adanya patroli ini, warga dapat merasa lebih aman dan nyaman dalam menjalankan aktivitas sehari-hari." Pungkasnya.
0 Komentar